Setelah selesai mengikuti Training Dan Sertifikasi Draft Survey oleh AISI (Asosiasi Independent Surveyor Indonesia), surveyor disini maksudnya adalah Marine Surveyor seperti halnya pemilik blog ini seorang Marine Surveyor Indonesia
Selesai dari training draught survey selama 4 hari di jakarta tersebut, saya mengambil cuti untuk bersilahturahim mengunjungi orang tua tercinta di kampung saya di desa paya bengkuang yg terletak di kecamatan gebang kabupaten langkat yg masuk ke dalam wilayah pemerintahan provinsi sumatera utara tersebut
Desa saya Paya Bengkuang termasuk daerah perbatasan antara sumatera utara dengan provinsi aceh dan semenjak bandara udara polonia tidak lagi di pakai sebagai bandara penumpang umum setelah bandara baru bandar udara kualanamu resmi di gunakan menggantikan bandara polonia medan maka perjalanan ke kampung saya menjadi lumayan menjauh
Bandara kuala terlihat bagus dan mewah walaupun masih jelas terlihat megah berada di tengah-tengah sawah masyarakat tradisional setempat
akses jalan umum untuk kenderaan roda empat masih ada beberapa ruas jalan yg belum dibebaskan untuk jalan raya umum
Sementara suasana dalam bandara bolehlah dibilang lumayan nyaman dan apik
Silahkan lihat beberapa gambar yg saya ambil sebelum boading ke pesawat garuda GA272 tujuan Batam yg berangkat dari kuala namu medan jam 1420 wib
0 Response to "Seperti apakah bandara kualanamu?"
Post a Comment